Wirid Mohon Ampun


Tuhan kekasih,
Sungguh tidak ada kepantasan sedikitpun padaku
untuk Engkau gabungkan bersama ahli-ahli surga-Mu
Namun, sungguh aku tidak akan kuat
untuk Engkau campakkan
ke dalam dahsyatnya api nerakaMu
Maka tumbuhkanlah
kesadaran untuk bertaubat
kemudian ampunilah dosa-dosaku
Karena hanya Engkau
Maha pengampun segala dosa yang besar
Dosaku bertumpuk seperti hamparan pasir dipantai
Anugerahilah aku tobat wahai Yang Maha Perkasa
Umurku berkurang setiap hari, setiap malam
Sedang dosaku bertumpuk-tumpuk semakin bertambah
sampai aku tidak tahu lagi bagaimana untuk membersihkannya

Kekasih,
HambaMu yang penuh maksiat ini
datang mengetuk pintu rumahMu
bersimpuh, bersujud mengakui segala dosa
dengan hati yang memanggil-manggil ampunanMu

Kekasih,
Apabila Engkau ampuni,  maka memang hanya Engkaulah Yang Maha Pengampun
Tapi kalau Engkau usir aku
Tapi kalau Engkau tolak aku dan Kau campakkan aku
Kiranya kepada siapa lagi aku, kami semua akan bisa berharap

Illahi lastu lil Firdausi ahlan
Wala aqwaa ‘ala naril-jahiimi
Fahabli taubatan waghfir dzunubi
Fa-innaka Ghafirudz-dzanbil ‘adzimi
Dzunubi mitslu ‘adadir-rimali
Fahabli taubatan ya Dzal Jalali
Wa’umri naqisun fi kulli yaumin
Wa dzanbi zaa-idun kaifah-timali
Illahi ‘abdukal ‘ashi ataaka
Muqirran bidz-dzunubi wa qad da’aaka
Fa in taghfir fa Anta lidzaka ahlun
Wa in tathrud faman narju siwaka


Sumber ;  Dokumentasi Video Cak Nun dan KiaiKanjeng
Diambil dari Album Wirid Padhangmbulan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Doa Sehelai Daun Kering

Menyorong Rembulan Karya Emha Ainun Nadjib